Profil Singkat Perusahaan
PT. Pakuwon Jati Tbk merupakan
perusahaan publik yang bergerak dalam bidang real estate dan bermarkas di
Surabaya, Indonesia. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1982.
Saat ini, PT. Pakuwon
Jati mempunyai beberapa development di Surabaya, antara lain pembangungan
apartemen Supermall Mansion di Pakuwon Indah, pembangunan TP 5, TP 6, dan The
Peak Residence di Surabaya Pusat. Di Pakuwon City sudah dilaksanakan
pembangunan apartemen Educity. Baru-baru ini, PT. Pakuwon Jati sudah membangun
development terbaru, yakni Grand Pakuwon, yang terletak di sebelah barat
Surabaya, di daerah Margomulyo dan Tandes.
Bidang Bisnis
Jasa Real Estate
Wilayah Bisnis
Berdasarkan Anggaran
Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan PWON bergerak dalam bidang pengusahaan
1). pusat perbelanjaan (Tunjungan Plaza, Supermall Pakuwon Indah, Royal Plaza,
Blok M Plaza), 2). pusat perkantoran (Menara Mandiri, Gandaria 8 Office dan
Eighty8), 3). hotel dan apartemen (Sheraton Surabaya Hotel & Towers, Somerset
dan Ascott Waterplace), serta 4). real estat (Pakuwon City (dahulu Perumahan
Laguna Indah), Gandaria City dan kota Kasablanka).
Jumlah Karyawan
Jumlah karyawan
Perusahaan dan entitas anak (“Grup“) (tidak diaudit) masing-masing sebanyak
3.104 dan 2.955 karyawan pada 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016.
Besar Omset
PT Pakuwon Jati Tbk
(PWON) membukukan laba komprehensif 2014 (setelah dikurangi pos luar biasa)
senilai Rp 1,477 triliun. Laba ini melonjak 30 persen dari tahun 2013 sebesar
Rp 1,136 triliun.
Keuntungan tersebut
berasal dari pendapatan bersih yang tercatat sebesar Rp 3,872 triliun atau
meningkat 28 persen dari tahun sebelumnya dengan nilai Rp 3,030 triliun.
Direktur Hubungan
Investor PWON Irene Tedja, menyebutkan komposisi pendapatan terdiri atas 46
persen recurring revenue atau pendapatan berkelanjutan, dan 54 persen
development revenue atau pendapatan pengembangan.
"Hal ini sejalan
dengan strategi perseroan untuk tumbuh dengan komposisi pendapatan yang
berimbang
antara recurring dan
development revenue. Perseroan mampu mendorong kedua sumber pendapatan tersebut
tumbuh masing-masing 25 persen, dan 31 persen," ungkap Irene dalam siaran
pera yang dikirimkan melalui surel kepada Kompas.com, Rabu malam (25/3/2015).
Pendapatan
berkelanjutan perseroan tahun 2014 mencapai Rp 1,789 triliun. Lebih besar
dibandingkan lencapaian tahun 2013 sebesar Rp 1,434 triliun antara lain karena
peningkatan pendapatan dari Superblok Kota Kasablanka, Gandaria City, dan
Superblok Tunjungan City.
Akuisisi PT Pakuwon
Permai yang terlaksana pada bulan Oktober 2014 memperkuat basis recurring
revenue perseroan dengan bertambahnya
pusat perbelanjaan ritel dari 334.000 meter persegi menjadi 512.000 meter
persegi net leasable area atau NLA dari tiga pusat perbelanjaan Blok M Plaza di
Jakarta, Supermal Pakuwon Indah dan Royal
Plaza di Surabaya.
Sumber:
No comments:
Post a Comment